Dell, Selasa lalu telah mengumumkan laptop seri terbarunya, Latitude. Latitude menurut rencana akan menjadi laptop ultramobile komersial yang paling ringan dan sistem yang besar yang menyediakan ketahanan baterai hingga 19 jam. Sebagai contoh model Dell Latitude E6400 dapat bertahan hingga 10 jam dari satu paket sembilan baterai dan sebuah tambahan baterai yang ada di belakang laptop yang mampu bertahan hingga sembilan jam. Laptop Latitude ini memberikan user akses full seharian tanpa membutuhkan AC adapter untuk mengisi baterai.
Jeff Clarke, senior vice president dan general manager dari Dell, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengembangkan teknologi untuk mendukung ketahanan baterai dari laptop. Teknologi tersebut berfokus pada pembuatan komponennya seperti penghematan energi dari baterai. Dell juga mengembangkan software-nya dan manufaktur komponennya untuk membuat baterai lebih tahan lama. Dell juga menambahkan fitur hemat energi ini ke model Latitude lain, dan juga akan dimasukkan dalam fitur model Inspiron.
Latitude E6400 akan hadir dengan layar berukuran 14.1 inch dan berjalan dengan processor tipe Intel Core 2 Duo. Laptop Latitude E6400 juga memiliki RAM memori 8GB dan penyimpanan dalam harddisk 250GB. Sistem operasi dalam Latitude E6400 adalah Windows Vista, dengan pilihan downgrade ke Windows XP, dan harga berkisar USD 1,139. Lain halnya dengan Latitude E6500, yang walaupun memiliki layar besar yang sama, namun harganya sedikit lebih mahal sekitar USD 1,169.
Pihak Dell juga menambahkan peningkatan produktivitas laptop Latitude, yakni AC adapter pengisi baterai yang lebih kecil dan ringan, yang dapat mengisi baterai lebih cepat. Beberapa model Latitude dapat di-charge dengan alat elektronik milik user, seperti ponsel, atau via USB tanpa harus menghidupkan laptop. Dell juga akan meluncurkan laptop ultraportable, termasuk Latitude E4200, laptop terkecil dan teringan versi Dell. Latitude E4200, akan hadir dengan layar 12,1 inch dan berat hanya 2,2 pound (1kg). Laptop ultraportable lainnya seperti Latitude E4300, yang memiliki layar 13,3 inch dan berat 3,3 pound. Kedua laptop ultraportable tersebut akan berjalan dengan processor Intel Core 2 Duo ultra-low voltage (ULV) antara 1,4GHz dan 2,4GHz. Menurut Dell, sementara harga belum diumumkan, dan laptop akan hadir mulai minggu depan.
Laptop ultramobile Latitude juga memiliki fitur technology “Dell On”, yang dapat memudahkan user untuk mengakses email, web dan contact tanpa memerlukan sistem operasi. Namun, Dell belum memberikan detail yang lebih lengkap lagi mengenai produk Latitude ultramobile ini. (h_n)
0 comments:
Posting Komentar