Sebuah versi baru dari Songbird music player telah diumumkan minggu ini dan bisa didownload di situs Songbird. Songbird versi 0.7 merupakan versi beta pertama, yang lebih lengkap tampilan programnnya dan menambah kegunaan fiturnya yang bagus dan improvisasi performance.
Songbird merupakan audio player open source yang dibangun dengan Gecko and XUL, engine dasar dan teknologi interface yang digunakan di web browser. Pengembang Songbird bertujuan untuk menyediakan aplikasi client untuk mengatur musik dan interaksi dengan content web audio. Walaupun Songbird masih dalam pengembangan, namun program ini akan menjadi music player desktop yang bisa dimainkan antar platform.
Songbird 0.7 mampu memberikan tingkat kekonsistenan visual level tinggi. Tidak seperti syle hitam dari versi sebelumnya, theme Songbird 0.7 memiliki warna gradient abu-abu yang sangat halus dan netral menyatu dengan warna lingkungan desktop. Theme yang baru versi 0.7 ini juga tampak lebih tipis dan efisien tempat. Beberapa widget, seperti text box URL, tidak tertampil dalam view media, sehingga lebih simple.
Fitur yang dimiliki Songbird versi 0.7, user dapat menampilkan ikon yang digunakan untuk mengelompokkan mana lagu yang disukai dan yang sudah membosankan, yang didukung oleh Last.fm, layanan music social. Songbird versi 0.7 juga support dengan playlist pintar, yang secara dinamis dapat menampilkan parameter tertentu, yakni memainkan lagu baru dan lagu dengan rating tertinggi. Untuk menghilangkan playlist pintar ini sangat mudah dan interface-nya sangat alami.
Layanan Songkick dalam Songbird juga akan mem-filter list dalam konten user di library dan hanya menampilkan penyanyi lagu yang sedang didengarkan. Walaupun dalam penggunaan Songbird versi 0.7, konsumsi memori dapat diatur, namun space memori yang digunakan masih lebih besar dibandingkan Banshee di desktop Ubuntu. (h_n)
Diskusikan berita ini di Diskusi BeritaNET.com
0 comments:
Posting Komentar